Patiwartaphoto

Pengurus Kosti Pati Dikukuhkan. Bagi Mereka, Onthel Itu Menyatukan!

43
×

Pengurus Kosti Pati Dikukuhkan. Bagi Mereka, Onthel Itu Menyatukan!

Sebarkan artikel ini

PATI – Konvoi sepeda onthel (sepeda tua –red) berlangsung gayeng dan meriah, Minggu, 17/02/19. Bertempat di Halaman Stadion Joyokusumo acara ngontel bareng dan pengukuhan (Komunitas Sepda Tua Indonesia) Kosti Pati dihadiri Bupati dan Forkopimda Pati.

Selain berkonvoi dengan sepeda tua, peserta juga memakai dengan aneka kostum mulai dari kostum pejuang, konstum pejabat belanda tempo dulu, pejabat jepang tempo dulu. Ada pula yang menggunakan baju lurik kas jawa, suku dayak hingga busana cutom karnaval bertema  roro jonggrang.

Bu tutik salah satu peserta sepeda tua yang sudah ngontel sejak tahun 1996 asal Solo Raya yang memakai kostum ala Roro Jonggrang kepada reporter wartaphoto.net mengatakan bahwa bersepeda itu mengingatkan masa lalu.

“Kami kan suka budaya, sepeda ontel kan mengingatkan masa – masa jaman dulu, menghargai leluhur kita.  Onthel ini bisa menyatukan, menjalin persatuan se-Indonesia, kalau kita bertemu, kita menjalin jaringan, jadi sudah kenal satu sama lainnya se Indonesia,” tuturnya.

Sementara itu Ketua Panitia Endro Sriyoto merasa bersyukur peserta yang hadir lebih dari 2000. “Sehingga ini merupakan prestasi bagi Kosti Pati khususnya. Baru pertama kali ini mengadakan event, namun untuk peserta luar biasa sekali. Kami pesen tiket 1000 ternyata yang hadir kurang lebih 2000 dari berbagai wilayah, yaitu dari daerah Rembang, Kudus, Jepara, Sidoarjo, Kebumen, Cilacap bahkan dari Palangkaraya,” sebutnya.

Untuk induk organisasi sendiri, Endro menyebut bahwa Kosti Pati termasuk Korwil Jateng yang menginduk ke Kosti pusat. “Sehingga untuk kegiatan berbentuk apapun kita mengacu pada Provinsi Jateng. Untuk Kosti Pati sendiri, selama satu tahun kita laksanakan kegiatan tiga kali, yaitu tanggal 21 April, 17 Agustus dan Hari jadi Pati. Dengan dikukuhnya Kosti Pati, semoga di Kabupaten Pati ini banyak pemuda – pemudi bahkan anak – anak mencntai sepeda tua, karena ini adalah merupakan pelestarian sejarah nenek moyang kita,” harapnya.

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!