KudusPati

Tidak Bisa Berenang, Satu Pelajar Asal Kudus Tenggelam di Lorodan Semar.

131
×

Tidak Bisa Berenang, Satu Pelajar Asal Kudus Tenggelam di Lorodan Semar.

Sebarkan artikel ini

WARTAPHOTO.net. MURIA. Lantaran diduga tidak bisa berenang, Fani Aditya Saputra 14th pelajar Kelas 3 SMPN 1 Mejobo Kabupaten Kudus tenggelam di embung sungai, obyek wisata Lorodan Semar Kayen, Minggu (16/06/2019)

Awalnya, korban bersama teman-teman sembilan orang lainnya menuju obyek wisata Lorodan Semar dengan mengendarai 5 unit sepeda motor. Sesampainya di lokasi sekitar jam 10.00 WIB teman-teman korban langsung masuk ke obyek wisata menuju posisi air terjun yang paling bawah untuk berenang.

Pada saat itu korban sudah diingatkan teman-temanya agar tidak ikut berenang, karena korban tidak bisa berenang. Namun korban tetap nekat dan ikut berenang ke dalam air. Mendadak korban terpeleset dan jatuh di air yang dalam dan sempat minta tolong dengan memegang kaki temannya akan tetapi terlepas sehingga korban tenggelam tidak terlihat.

Teman-temannya langsung meminta tolong kepada penyelenggara obyek wisata untuk mencari korban ke dasar sungai. Namun ketika ditemukan, korban sudah dalam keadaan lemas dan langsung dilarikan ke RSUD Kayen untuk mendapatkan pertolongan. Namun setelah sampai di RSUD korban sudah dinyatakan meninggal dunia.

Kapolres Pati AKBP Jon Wesly Arianto,SIK melalui Kapolsek Kayen AKP Tejo Pramono, SH menerangkan jika korban atas nama Fani Aditya Saputra meninggal karena murni kecelakaan, hal itu didukung dari pemeriksaan medis dari RSUD Kayen dan olah TKP dari kepolisian.

“Menurut keterangan teman-temanya, korban ini tidak bisa berenang. Tapi memaksa ikut berenang dan akhirnya terpeleset dan tenggelam. Menurut pemeriksaan medis dari dr. Qory Sintia korban meninggal dunia karena tenggelam kekuragan oksigen dan terlalu banyak kemasukan air,” jelas Kapolsek Kayen.

Reporter: Arton

Editor: A. Muhammad

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!