WARTAPHOTO.net.JUWANA – Kantor Balaidesa Agungmulyo Kecamatan Juwana diberondong tembakan oleh orang tidak dikenal, Senin (2/9/2019). Terdapat dua bekas tembakan di bagian pintu depan kantor dan jendela.
Selain itu, ada lima mobil yang juga ikut diberondong, yakni tiga mobil grandmax, truk dan Mobil CRV.
Warso (64th) Kasi Pembangunan Desa Agungmulyo mengatakan, kejadian diperkirakan pada pukul 02:00 WIB. Pada saat itu diduga ada tiga orang yang mengendarai dua motor. Orang tersebut kemudian melakukan penembakan tanpa alasan yang jelas.
“Kalau kejadiannya belum tahu secara pasti. Tetapi tadi pagi ada 5 mobil dan pintu kantor nampak terkena tembakan,” katanya.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, penembakan juga terjadi di Desa Genengmulyo, Kecamatan Juwana dan Desa Tluwuk, Kecamatan Wedarijaksa.
Sementara itu, dari keterangan Masngut, Kasi pemerintahan desa Tluwuk kecamatan Wedarijaksa, sebuah mobil Avanza yang terkena tembakan pada kaca bagian belakang merupakan milik Antok, warga yang tinggal di RT 7 RW 01 Desa Tluwuk. Menurutnya, awalnya pemilik mobil tidak mengetahui kejadian itu.
“Keluarga Pak Antok baru mengetahui kalau kaca mobilnya pecah pada bagian belakang setelah diberitahu oleh tetangganya pada pagi tadi (Kemarin pagi, Red) sama seperti di desa lain, penembakan sekitar pukul 01.30. dan kami kira pelakunya tidak hanya satu orang,” terangnya saat di temui awak media.
Rudi, warga desa Genengmulyo Juwana yang rumahnya turut menjadi sasaran penembakan menjelaskan jika awalnya ia mengira itu peluru salah sasaran oleh warga yang sedang mencari burung. Tetapi, setelah itu ia mendapat kabar dari warga bahwa ternyata tidak hanya rumahnya yang menjadi sasaran, namun ada tiga kendaraan yang turut menjadi sasaran di desa setempat.
“Sekitar pukul setengah dua malam, saya mendengar suara tembakan. Ternyata kaca saya bolong. Saat itu saya belum tidur karena baru pulang dari acara suronan. Setelah mendengar tembakan, saya keluar dan melihat ada seseorang yang membawa senapan angin di pinggir jalan tepi rumah. Pelaku saat itu langsung pergi dan saya melihat hanya sekilas,” jelasnya saat ditemui di rumahnya.
Rudi juga mengatakan bahwa penembakan dilakukan tepat di depan gapura rumahnya, di RT 1 RW 2 desa Genengmulyo. Ia juga menemukan proyektil peluru yang seperti peluru senapan angin warna putih.
Insiden penembakan yang misterius ini langsung mendapat respon dari pihak kepolisian. Dari pengamatan di lapangan, pihak kepolisian sudah melakukan pemeriksaan di lokasi-lokasi penembakan.
Hingga berita ini diturunkan, aparat kepolisian masih melakukan penyelidikan dan pemeriksaan di lokasi-lokasi penembakan. Namun, kejadian ini belum ada rilis keterangan resmi dari pihak kepolisian yang masih mengidentifikasi dan mengumpulkan berbagai informasi.
Reporter: Arton
Editor: Revan Zaen
