WARTAPHOTO.NET. PATI – Menjelang Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) serentak yang akan digelar pada April mendatang, Komisi A Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Pati meminta kepada para perangkat desa agar tidak masuk menjadi tim sukses dari salah satu calon kepala desa.
Hal itu diungkapkan oleh Ketua Komisi A DPRD Kabupaten Pati Bambang Susilo. Ia menyebut, sesorang warga negara, termasuk perangkat desa, berhak memilih pemimpinnya.
Namun demikian, Bambang menilai jika perangkat desa tidak diperkenankan memobilisasi masyarakat untuk mendukung calon tertentu.
“Dalam menjalankan kekondusifitasan menjalang Pilkades di Kabupaten Pati, seandainya (perangkat desa) harus memilih, jangan menjadi tim sukses. Wajar perangkat mendukung tetapi menjadi Tim Sukses ndak etis,” kata Bambang saat ditemui Wartaphoto di kantor DPC Partai Kebangkitan Bangsa (PKB), Rabu (13/1/2021) kemarin.
Politisi PKB ini menilai apabila perangkat desa ikut menjadi Tim Sukses, dikhawatirkan akan terjadi konflik kepentingan. Apalagi nantinya, siapa pun calon yang terpilih baik itu yang didukung maupun lawannya, akan menjadi atasan di dalam pemerintahan desa.
Dengan demikian, lanjut dia, sikap netral sangat diperlukan agar pemerintahan desa berjalan dengan aman, lancar serta kondusif.
“Yang perlu di pahami dan dicatat, PPDI itu kan kesatuan perangkat. Harus dipahami, bagaimana pun perangkat itu bawahan kepala desa. Sikap netral itu penting untuk perngakat. Apa pun yang jadi nantinya adalah atasan,” tandas dia.
Reporter : Putra
Editor : Revan Zaen
