WARTAPHOTO. NET. JUWANA- Timnas Untuk-23 telah menjalani laga melawan Uzbekistan di babak semifinal piala Asia U-23, Senin (29/4/2024) malam. Meski tim Garuda muda kalah, tak menyurutkan para suporter untuk terus mendukungnya.
Antusiasme terlihat di salah satu lokasi nonton bareng (nobar) di angkringan Gomer, kompleks PAUD Desa Growong Lor Kecamatan Juwana.
Pada gelaran nobar gratis tersebut, para suporter timnas tak henti-hentinya bersorak selama laga berjalan. Tak ayal suasana angkringan malam itu penuh sesak.
Ketika Muhammad Ferarri mencetak gol di meni 61, sontak para suporter berteriak keras. Mereka kompak sambil berdiri mengepalkan tangan. Namun, euforia tak berlangsung lama setelah gol itu dianulir oleh wasit VAR. Hal itu membuat penonton sangat kecewa sekali.
Mereka pun tak henti-hentinya protes dengan kepemimpinan wasit asal China Shen Yinhao. Bahkan mereka mengancam akan menyerang akun instagram wasit asal China tersebut.
Meski akhirnya Indonesia kalah dengan skor 0-2 dan gagal melaju ke final, penonton pun tetap memberikan tepuk tangan panjang begitu peluit ditiup tanda berakhirnya pertandingan. Semangatnya tetap menyala.
“Alhamdulillah, nobar berjalan aman. Rencana kami akan mengadakan lagi nobar timnas U-23 melawan Irak pada Kamis ( 2/5/2024) malam untuk memperebutkan juara 3 piala Asia U-23. Semoga saja berjalan lancar lagi, ” Ucap Gomer pemilik angkringan.
Sementara itu, di kota Juwana malam itu juga dipenuhi para penonton. Kafe Joglo, misalnya, dipadati seratusan penonton, Di pendopo Kecamatan Juwana, ruko Bajomulyo juga banyak penonton yang nobar.
Reporter: Arton
Editor: Revan Zaen
