wartaphoto

Ketua HIPMI Pati: Dinamika Bisnis Berubah Drastis, Pengusaha Harus Adaptif Agar Survive

118
×

Ketua HIPMI Pati: Dinamika Bisnis Berubah Drastis, Pengusaha Harus Adaptif Agar Survive

Sebarkan artikel ini

WARTAPHOTO.net. PATI. Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Pati mengadakan Diklatcab dan Rakercab BPC HIPMI Pati di Hangout Coffee Tlogowungu, Kamis (2/12/2021). Pada acara pembukaannya, Bupati Pati Haryanto dan Wakil Bupati Saiful Arifin turut hadir dan memberikan motivasi bagi peserta.

Ketua Umum BPC HIPMI Pati, Anjas Felady, mengatakan bahwa dalam kegiatan kali ini pihaknya secara khusus mengambil tema “Pati Bangkit dari Pandemi Bersama HIPMI Pati”.

“Secara global pandemi covid mengalami dinamika perubahan sangat drastis. Kondisi ini sangat menempa kawan-kawan pengusaha, khususnya pengusaha muda. Harus bisa memutar pikiran untuk survive dalam menangani bisnisnya,” ungkapnya.

Meski demikian, masih kata Anjas, pandemi tidak membuat pengusaha muda patah semangat. Sebab dengan ditunjang teknologi, tantangan tersebut bisa dilalui.

“Teknologi akan memudahkan dan bisa kita aplikasikan untuk kegiatan usaha kita sehari-hari . Tren bisnis yang sekarang berbasis online sangat banyak, bisa kita aplikasikan dalam memasarkan produk dari teman-teman pengusaha yang tergabung di HIPMI Pati. Banyak juga di antara teman-teman yang sudah menjalankan dan benefit-nya luar biasa. Tidak salah istilah ‘dunia dalam genggaman’ yang diasosiasikan dengan gawai atau telepon genggam. Karena teknologi ini memang mempermudah,” ujar dia.

Sementara itu, Bupati Haryanto meminta anggota Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kabupaten Pati untuk membina para kawula muda daerah agar memiliki jiwa kewirausahaan.

“Lulusan SMA/SMK di Pati tiap tahun 9-10 ribu orang, tidak mungkin semua jadi pegawai negeri atau PPPK (Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja). Maka yang namanya jiwa kewirausahaan, enterpreneurship, harus dikembangkan,” ungkap Haryanto.

Ia menambahkan, terbentuknya HIPMI memang mengandung harapan untuk mengembangkan kewirausahaan para kawula muda.

“Saya harap teman-teman dari HIPMI bisa membina kawula muda jadi pengusaha. Tidak apa-apa sekalipun skala kecil, misalnya punya karyawan 3-5 orang. Dari yang kecil itu bisa dikembangkan. Seperti kisah sukses Pak Wakil Bupati (Saiful Arifin). Dulu beliau juga merintis dari bawah, tidak langsung besar seperti sekarang,” tutur Haryanto.

Lebih lanjut Bupati Haryanto memotivasi supaya pelaku usaha harus adaptif. “Pandemi Covid-19 semestinya tidak menjadi halangan bagi kader-kader HIPMI untuk menyebarkan semangat kewirausahaan. Dalam hal ini, pelaku usaha harus adaptif dan mampu mengubah mindset. Salah satunya dengan memanfaatkan platform online,” pungkasnya.

Reporter: Arton

Editor: Revan Zaen

 

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!