JatengPolitik

Dengar Pendapat Masyarakat, Anggota MPR Sri Wulan Kunjungi Desa Klokah Kecamatan Kunduran Blora

76
×

Dengar Pendapat Masyarakat, Anggota MPR Sri Wulan Kunjungi Desa Klokah Kecamatan Kunduran Blora

Sebarkan artikel ini

WARTAPHOTO.net. BLORA. Anggota MPR RI Hj. Sri Wulan, S.E.,M.M mengadakan kegiatan Dengar Pendapat Masyarakat (DPM) di Daerah Pemilihan (Dapil) Jawa Tengah III.  Tujuan dengar pendapat ini supaya mendapat masukan dan saran dari masyarakat secara langsung keluh kesah yang dihadapi masyarakat, terutama konstituen yang diwakilinya.

Kegiatan yang dilaksanakan pada (16/12/21) ini dihadiri sekitar 150 peserta dengan protokol kesehatan ketat. Acara Dengar Pendapat Masyarakat ini dimulai pukul 10.00 WIB. Satu persatu peserta yang datang di Balai Desa Klokah Kecamatan Kunduran Kabupaten Blora di cek suhu tubuhnya, mencuci tangan dengan sabun dan tetap memakai masker.

Dalam kegiatan ini Anggota MPR Sri Wulan banyak memberi pemahaman tentang sistem ketatanegaraan di Indonesia, UUD ’45 menjadi sumber hukum formal tertinggi sekaligus sebagai salah satu bentuk hukum tata negara positif.

“Dalam ketatanegaraan di negara kita, UUD’45 adalah merupakan sumber hukum formal tertinggi. UUD ’45 menjadi sumber hukum bagi ketatanegaraan kita sekaligus sebagai salah satu bentuk hukum tata negara positif,” terangnya.

Sri Wulan juga menjelaskan, posisi UUD 45 menempati posisi tertinggi di atas peraturan lainnya dalam hierarki tata negara Indonesia.

“Secara konstitusional dan hierarkis, UUD 45 menempati posisi tertinggi di atas Tap MPR, Undang-undang ataupun Perppu, Peraturan Pemerintah (PP), Keputusan Presiden dan peraturan lainnya. Peraturan yang berada di bawahnya tidak boleh bertentangan dengan peraturan di atasnya. Hierarki ini merupakan tingkatan kekuatan hukum yang sekaligus menjamin keberadaan hukum yang lebih bawah sebagai pelaksana operasional atau teknis,” imbuhnya.

Dalam sesi tanya jawab, warga yang cukup antusias ini menyampaikan berbagai hal yang terkait masalah kemasyarakatan. Misalnya tentang ketersediaan pupuk bagi petani, dan harga gabah pasca panen.

Menanggapi hal tersebut, Sri Wulan menjawab bahwa semua aspirasi yang disampaikan padanya akan ditampung kemudian yang berkaitan dengan bidangnya maka akan langsung dibahas di komisinya, namun jika berbeda komisi akan diteruskannya kepada yang terkait agar penanganan dan solusinya lebih tepat dan cepat terealisasi.

“Tetap kami bantu semaksimal mungkin dan kita kawal. Karena berkat Bapak Ibulah saya berada di posisi ini, maka sudah kewajiban saya untuk memberikan dan memperjuangkan apa yang menjadi kepentingan masyarakat terutama di Dapil saya,” pungkasnya.

Acara berakhir dengan tertib dan peserta mendapat oleh-oleh berupa paket sembako yang telah disiapkan sebelumnya.

Reporter: Revan Zaen

Editor: A. Muhammad

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!