WARTAPHOTO.net. – Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Pati tengah berupaya untuk penataan parkir di relokasi PKL yang berada di belakang Gedung Olah Raga (GOR) Pesantenan.
Sejatinya, penataan sudah dilakukan sejak 3 bulan yang lalu dan berjalan dengan baik.
Namun, nantinya per 1 Juli, kendaraan dari arah Jendral Sudirman yang dari arah barat, di wajibkan melewati jalan Tunggul Wulung ( Jalan kelok arah Pusat Kuliner Pati -red).
“Dengan padatnya di jalan Tunggul Wulung itu, nantinya parkir akan di tata sedemikian rupa agar tertata dengan baik dan tidak mengalami kemacetan. Terlebih, banyaknya kendaraan yang hanya sekedar melintas ataupun yang berhenti di TPK Perhutani,” ungkap Kasi Pengamanan Keselamatan Jalan (Pamkesjal) Dishub Pati, Soni Suwarsono.
Lebih dari itu, jika panyak pengguna jalan yang melewati kawasan relokasi PKL tersebut, nantinya diharapkan banyak pengunjung yang mampir. Hal itu tentunya akan menguntungkan para pedagang di sisi perekonomian dan juga para parkir tentunya akan mendapatkan hasil yang lebih maksimal.
“Inti yang terkandung dalam penataan jalan, agar para pengendara yang melintas nantinya dapat mengetahui jika di bekas TPK perhutani ada relokasi PKL. Hal itu juga dimaksudkan agar pendapatan pedagang dan juga Pendapatan Asli Daerah juga meningkat,” jelas Soni.
Mengenai konsep penataan parkir, nantinya sepeda motor akan di masukkan ke dalam TPK, yang juga di kelola oleh Disdagprin. Sedangkan parkir di tepi jalan raya, akan di kelola oleh Dishub dan paguyuban pemuda Puri. “Demi keamanan dan keselamatan jalan, nantinya akan di tata dengan baik oleh kasi Pamkesjal itu,” imbuhnya.
Sementara itu, lanjut Soni, penataan parkir yang berada di dalam TPK akan di kelola oleh paguyuban pemuda Puri. Sedangkan yang berada di GOR, akan di kelola oleh paguyuban pemuda Puri bekerja sama dengan BPKAD dan Disdagperin.
“Kita (Dishub, Red) akan memberikan yang terbaik agar apa yang telah terkonsep mampu memberikan efek positif yang nantinya imbas positifnya juga akan dirasakan oleh berbagai pihak. Dengan penataan yang baik itu nantinya juga efeknya akan terasa,” tandas Soni.
Dishub berharap, penataan parkir yang berada di ruas jalan itu akan semakin rapi. Sehingga keberadaanya tidak mengganggu dan menghambat aktifitas lalu lintas yang berpotensi menyebabkan kemacetan.
