BeritaPatiwartaphoto

Siltap Tak Kunjung Cair, Ratusan Perangkat Desa Geruduk Kecamatan Dukuhseti

5434
×

Siltap Tak Kunjung Cair, Ratusan Perangkat Desa Geruduk Kecamatan Dukuhseti

Sebarkan artikel ini

WARTAPHOTO.NET. DUKUHSETI– Ratusan anggota Persatuan Perangkat Desa Indonesia (PPDI) Kecamatan Dukuhseti Kabupaten Pati, lakukan aksi damai dan doa bersama di halaman kantor Kecamatan Dukuhseti, Selasa (2/4/2023) pagi.

Dalam aksi itu, mereka meminta agar Pemerintah Kabupaten Pati segera mencairkan penghasilan tetap (siltap) yang sampai masuk bulan ke empat ini tak kunjung cair.

Massa dari anggota PPDI Kecamatan Dukuhseti tersebut ditemui langsung oleh Camat Dukuhseti Agus Sunarko.

Sejumlah aparat TNI dari Koramil dan Kepolisian Sektor (Polsek) Dukuhseti turut hadir mengamankan aksi damai ini.

Ketua PPDI Kecamatan Dukuhseti, Suwarno menyebut, bahwa aksi yang dilakukan ini atas dasar keprihatinan keprihatinan. Mengingat sampai memasuki bulan ke empat ini ia bersama anggota PPDI lainnya belum juga mendapatkan siltap.

“Memang kita tidak melakukan kegiatan yang anarkis, karena untuk saat ini bulan Ramadan. Sehingga kami selaku keluarga besar PPDI selalu menjaga dan menahan diri. Sehingga luapan kekecewaan ini hanya dapat kami sampaikan lewat apel dan doa bersama,” katanya.

Dengan adanya aksi ini, pihaknya berharap agar para pemangku kebijakan yang ada di Kabupaten Pati dapat memberikan respon  positif. Mengingat untuk saat ini beberapa kabupaten di Jawa Tengah sudah melakukan pencairan siltap.

“Untuk Kabupaten Pati ini satu-satunya kabupaten yang belum mencairkan siltap. Agar kedepannya kami dapat perhatian dari Pemerintah Kabupaten Pati. Kami pun juga sudah mengajukan di bulan keempat. Meskipun bahwa sebetulnya sejak Januari siltap kami sudah dipotong 1 persen untuk pembayaran BPJS Kesehatan,” ungkapnya.

Sementara itu usai menemui massa aksi, Camat Dukuhseti Agus Sunarko meminta maaf kepada seluruh anggota PPDI atas keterlambatan pencairan siltap ini. Menurutnya, sebagai wakil dari Pemerintah Kabupaten Pati di tingkat kecamatan, ia akan menyampaikan aspirasi ini ke tingkat Kabupaten.

“Kita kemarin sudah koordinasi dengan OPD terkait, yaitu Dispermades (Dinas pemberdayaan masyarakat desa). Mudah-mudahan sedang diperjuangkan sebelum lebaran atau minggu ini berkas yang sudah masuk dan dinyatakan lengkap, bisa cair untuk siltapnya,” jelasnya.

Dari 12 desa di Kecamatan Dukuhseti, lanjutnya, ada 3 desa yang mengalami keterlambatan. Bahkan salah satunya sama sekali belum mengajukan.

“Terus kita dorong, mudah-mudahan dalam hitungan satu atau dua hari ini sudah masuk ke kabupaten,” kata Camat Dukuhseti.

Untuk itu Camat Dukuhseti Agus Sunarko turut prihatin dengan adanya keterlambatan siltap ini. Meskipun menurutnya, untuk tahun ini pencairan siltap tidak dilakukan pada setiap bulan.

“Siltap di tahun ini, siltapnya tidak per bulan, dari 12 bulan sekali pencairan. Untuk itu kami memang sangat prihatin, karena hari raya itu jatuh di awal April selayaknya masyarakat kita umumnya H-10 hari sudah belanja persiapan lebaran. Karena terhambatnya pencairan siltap ini tentunya berdampak langsung pada teman-teman PPDI,” tuturnya.

Ia berharap agar keterlambatan pencairan siltap ini menjadi yang terakhir, sehingga kedapannya menjadi lebih baik dalam hal pelayanam dan pencairan slitap.

Reporter : Dimas
Editor : Revan Zaen.

Tinggalkan Balasan

error: Content is protected !!