WARTAPHOTO.NET. PATI– Persaudaraan Setia Hati Winongo (PSHW) Tunas Muda ranting Pati Kota bagikan sajian berbuka puasa (takjil) sebanyak 1.000 cup es cappucino.
Puluhan anggota PSHW itu bagikan takjil kepada pengguna jalan yang melintas di jalan Panglima Sudirman, tepatnya di depan markas Komando Distrik Militer 0718/ Pati, Sabtu (30/3/2024) sore.
Di Pati, PSHW bermarkas di Kelurahan Plangitan, Kecamatan Pati serta memiliki cabang di Kecamatan Tayu.
Selalu penganggung jawab kegiatan, Mohammad Safii mengatakan, bahwa kegiatan PSHW berbagi takjil ini merupakan wujud kepedulian serta saling mengasihi kepada sesama manusia.
“Hari ini kita bagikan takjil kepada penggunan jalan di depan Kodim Pati. Ada 1.000 cup es cappucino. Barangkali kan ada masyarakat yang pada saat waktunya berbuka puasa masih dalam perjalanan, semoga ini dapat membantu dan bermanfaat,” ungkapnya.
Ia menambahkan, bahwa selama ini PSHW juga aktif dan bersinergi dengan berbagai elemen masyarakat dalam berbagai kegiatan sosial bahkan kebencanaan.
“Tentu kita berkomitmen untuk dapat bersama-sama menjaga persatuan dan kesatuan,” katanya.
Diketahui, PSHW merupakan salah satu perguruan silat besar yang ada di Indonesia. Padepokan pusat perguruan silat ini berada di Kelurahan Winongo, Kecamatan Manguharjo, Kota Madiun Jawa Timur.
Persaudaraan Setia Hati Winongo berdiri pada 15 Oktober 1966. PSHW ini didirikan oleh Raden Djimat Hendro Seowarno yang merupakan murid kesayangan dari Ki Ngabehi Soerodwirdjo.
PSHW diajarkan pelajaran pencak silat dari zaman Ki Ngabehi Soerodwirjdo. Dalam mencari generasi baru pada waktu awal berdirinya PSHW itu, gerakan tersebut bernama Tunas Muda yang artinya Setia Hati yang akan bersinar kembali.
Gerakan Tunas Muda tersebut populer dan digunakan pada awal berdirinya PSHW dengan harapan agar pemuda sebagai generasi penerus akan menjadi kader bangsa yang militan dan sangat berguna bagi kepentingan bangsa serta negara.
Wartaphoto.
